Ketika resah menggelayuti jiwa..
Berhias pelangipun akan terasa hambar ,
Seakan dunia tiada cahaya..
Karena rasa , terbang di kegelapan
Mentari yang kelam , cahaya yang hilang
Biarkanlah hanya sebagai langkah yang tertunda ,
Jangan kau rasakan menjadi Takdir ,
Yang meruntuhkan nurani , iman dan kesadaran
Dan bila kau tak mampu menahan pedih...
Datanglah dalam pelukanku ,
Akan ku redamkan sakitmu dengan nafas cintaku
Walau hanya sekedar rasa, ku harap mampu..
Meredupkan kepedihanmu..
Aku selalu ada untukmu...
Di dalam resahmu , sedihmu dan getirmu..
Memberimu semangat dan asa...
Agar tetap berjuang di atas keinginan..
Karena hidup harus tetap berjalan...
Meskipun langit terbelah ,
Dan bintang berhamburan .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar